Selasa, 07 Oktober 2014

TUGAS SOFTSKILL

SOAL  :

1. Definisi sistem infromasi akuntasi menurut anda?
2. Jelaskan peranan SIA dalam rantai nilai (value chain)?
3. Sebutkan dan jelaskan pihak eksternal dan internal pengguna utama informasi akuntansi?
4. Jelaskan fungsi SIA dalam suatu organisasi?
5. Sebutkan dan jelaskan aplikasi teknologi informasi pada suatu organisasi?

JAWABAN :

1.

Definisi Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi Akuntansi 
Perusahaan dalam melakukan kegiatannya, memerlukan sistem infonnasi akuntansi yang efisien dan efektif, khususnya dalam menyajikan infonnasi yang sesuai dengan kebutuhan manajemen maupun berbagai pihak di luar perusahaan yang memerlukannya. Sistem Informasi Akuntansi akan menyajikan informasi yang berkaitan dengan akuntansi suatu perusahaan. 
Definisi Sistem 
Menurut Wilkinson (1993, p3), sistem merupakan kerangka kelja terpadu yang terdiri dari dua atau lebih elemen-elemen yang sating terkait dan mempunyai sasaran yang akan dicapai, dengan mengkoordinasikan sumber daya manusia untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran (output). 
Menurut Jogiyanto (1993, pl), sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur­ prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. 
Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kerangka kelja terpadu yang terdiri dari elemen-elemen yang saling berkaitan dan merupakan struktur yang dikombinasikan untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang melalui tahap input, proses dan output. 
 Definisi Sistem lnformasi 
Menurut Wilkinson (1993, p4), sistem informasi adalah suatu kerangka keija dengan sumber daya (manusia dan komputer) yang dikoordinasikan untuk mengubab masukan (data) menjadi keluaran (informasi) guna mencapai sasaran perusahaan. 
Definisi Sistem Informasi Akuntansi - Menurut Jogiyanto (1993, pll ), sistem informasi adalab suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak Iuar tertentu dengan Iaporan-laporan yang diperlukan. 
Jadi, sistem informasi adalab elemen-elemen yang saling berkaitan dengan mengunakan sumber daya untuk mengolab masukan yang berupa data menjadi keluaran berupa informasi, sehingga berguna bagi pihak-pihak yang membutuhkannya. 
Definisi Sistem Informasi Akuntansi 
Menurut Bodnar (2001, p6), yang diteijemabkan oleh Jusuf bahwa Sistem Informasi akuntansi (SIA) didefinisikan sebagai sistem berbasis komputer yang dirancang untuk mengubah data akuntansi menjadi informasi. 
Menurut Stephen yang diteijemahkan oleh Jogiyanto (1995, p17), mendefinisikan SIA adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, memproses, menganalisis, mengkomunikasikan informasi pengambilan keputusan dengan orientasi financial yang relevan bagi pihak-pihak Iuar dan pihak-pihak dalam perusahaan. 
Jadi, Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalab suatu sistem akuntansi berbasis komputer yang dirancang untuk mengubah data akuntansi menjadi informasi bagi pihak  ekstern dan intern.
2. Kebanyakan Organisasi adalah bertujuan menyediakan nilai untuk pelanggannya. Hal tsb membutuhkan pelaksanaan berbagai kegiatan yang berbeda-beda. Menunjukan bahwa Kegitan-kegiatan tersebut dapat di konsepkan dalam bentuk rantai nilai(Value of Chain). Rantai nilai organisasi terdiri dari lima aktivitas utama (primary activities) yang secara langsung memberikan nilai kepada para pelanggannya, yaitu:
  1. Inbound Logistics adalah terdiri dari beberapa aktivitas seperti Penerimaan, Penyimpanan dan Distribusi
    2. Operasi (Operations) adalah berperan sebagai mengubah masukan menjadi jasa atau suatu produk yang sudah jadi
    3. Outbond Logistics adalah suatu aktivitas yang melibatkan distribusi produk yang sudah jadi ke para customer
    4. Pemasaran dan Penjualan berperan sebagai pengarah pada aktivitas yang berhubungan dengan membantu para customer untuk membeli jasa atau produk yang ditawarkan dan dihasilkan oleh organisasi
    5. Pelayanan (Service) memberikan dukungan layanan purna jual kepada customer
3. 
Pihak Internal
Pemakai pihak Internal adalah manager atau pemimpin, yaitu orang bertanggung jawab terhadap kegiatan perusahaan. Pemimpin perusahaan memerlukan informasi akuntansi sebagai dasar untuk membuat perencanaan, menentukan kebijakan untuk masa yang akan datang, mengadakan pengawasan terhadap kegiatan kegiatan perusahaan yang dikelolanya dan untuk mengetahui apakah perusahaan sudah mencapai target atau belum
Pihak Eksternal
Pihak eksternal terdiri dari banyak kelompok yang berbeda-beda kepentingannya atas laporan keuangan perusahaan.
    1. Pemilik Perusahaan/Investor
      Pemilik perusahaan atau investor perlu informasi akuntansi untuk mengetahui keuangan, perkembangan perusahaan, prospek usaha, dan untuk menilai keberhasilan manajemen dalam mengelola perusahaan.
    2. Calon investor
      Sebelum menanamkan modalnya, calon investor harus memilih perusahaan mana yang dapat memberikan keuntungan maksimum. Calon investor memerlukan data akuntansi untuk mengetahui tingkat rentabilitas (kemampuan menghasilkan laba) dan prospek usaha perusahaan.
    3. Kreditor/Calon Kreditor
      Kreditor adalah lembaga-lembaga keuangan seperti bank dan lemaga keuangan bukan bank, seperti pemasok/leveransir yang melakukan penjualan secara kredit kepada perusahaan. Mereka memerlukan informasi keuangan untuk dapat mengetahui posisi dan prospek keuangan perusahaan, keadaan likuiditas, dan solvabilitas perusahaan sehingga resiko kredit macet dapat dikurangi.
    4. Pemerintah
      Pemerintah memerlukan informasi akuntansi untuk perhitungan pajak.
    5. Karyawan
      Dengan informasi akuntansi, karyawan dapat mengetahui prospek perusahaan untuk masa yang akan datang, yang berkaitan langsung dengan kesejahteraannya.

4. Menurut saya fungsi SIA dalam organisasi adalah untuk pengumpulan data, pemrosesan atau pengolahan data, pengendalian dan pengamanan data serta berfungsi sebagai penyedia informasi. sebuah sistem akuntansi akan menambah nilai dengan cara :
• Meningkatkan efisiensi
• Meningkatkan kemampuan dalam pengambilan keputusan
• Meningkatkan sharing knowledge
• menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan

5.
  1. Transaction Processing Systems
TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi. TPS berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakanoleh manajer. Sistem ini bekerja pada level operasional. Input pada level ini adalah transaksi dan kejadian.
  1. Office automation system (OAS) atau biasa disebut juga dengan Virtual Office (VO), konsep OAS menggabungkan penggunaan berbagai peralatan IT (Information Technology) mencakup hardware dan software) dalam berkomunikasi baik dengan satu orang/unit maupun banyak orang/unit untuk mengurangi penggunaan kertas (paperless) dengan tujuan terjadinya peningkatan kecepatan, ketepatan, keamanan kerja di kantor dan meningkatkan produktivitas kerja.
  2. Knowledge work systems (KWS) adalah sistem informasi yang membuat dan mengintegrasikan pengetahuan baru ke organisasi. Knowledge Work System mendukung para pekerja professional seperti ilmuwan, insinyur, dan doktor dengan membantu mereka menciptakan pengetahuan baru dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.
  3. Informatic Management System
    SIM tidak menggantikan TPS , tetapi mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari TPS, termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan. SIM menghasilkan informasi yang digunakan untuk membuat keputusan, dan juga dapat membatu menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi (basis data).
  4. Decision Support Systems (DSS)
    DSS hampir sama dengan SIM karena menggunakan basis data sebagai sumber data. DSS bermula dari SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pembuat keputusan diseluruh tahap-tahapnya, meskipun keputusan aktual tetap wewenang eksklusif pembuat keputusan.


http://contohdanfungsi.blogspot.com/2013/06/definisi-sistem-informasi-akuntansi.html

http://blogsaya12.blogspot.com/2011/10/sistem-informasi-akuntansi.html

http://darmansyah.weblog.esaunggul.ac.id/2013/01/14/peran-sia-dalam-rantai-nilai-value-chain/

http://syariah.mywapblog.com/pemakai-informasi-akuntansi.xhtml

http://getcharintegerina.wordpress.com/2012/04/19/jenis-jenis-sistem-informasi-dan-contoh-aplikasinya